Biodata Jess No Limit ~ Jess No Limit adalah seorang Youtuber dan gamer yang sudah menginspirasi banyak sekali anak-anak muda Indonesia. Seperti apa biodata Jess No Limit dan kisah suksesnya?
BisnisHandal.com, Jess No Limit adalah seorang gamer, Youtuber, streamer, influencer, dan mantan atlet esport profesional yang sangat sukses di Indonesia.
Sebagai anak muda yang sukses, Jess No Limit diperkirakan mampu meraup income lebih dari ½ miliar rupiah setiap minggunya. Seperti apa biodata dan kisah sukses seorang Jess No Limit?
Baca: Kisah Top Ittipat, Sang Miliarder Muda yang Sukses Berkat Tao Kae Noi
Biodata Jess No Limit, Raja Youtuber Gaming Tersukses di Asia
Masa Kecil Jess No Limit
Jess No Limit lahir dengan nama Tobias Justin di Jakarta pada tanggal 5 Februari 1996. Justin atau Jess adalah anak sulung dari dua bersaudara. Adik Jess adalah Jessica Jane, seorang selebgram dan Youtuber yang cukup terkenal di Indonesia.
Jess tumbuh selayaknya anak-anak lain yang pada saat itu sedang mengalami masa transisi ke era digital.
Pada saat Jess masih kecil, komputer adalah barang mewah yang tidak dimiliki oleh setiap keluarga. Bersyukur ayahnya yang berprofesi sebagai designer memungkinkan keluarga Jess memiliki sebuah PC, hingga Jess bisa mencicipi beberapa game pada masa itu. Salah satunya adalah game SEGA.
Jess kecil tumbuh sebagai anak yang sangat aktif dan cenderung nakal sehingga membuat kesal gunya di TK. Namun perlahan ketika semakin bertambahnya usia, sifat nakal Justin perlahan mulai berkurang.
Saat memasuki bangku SD, sifat Jess mulai berubah menjadi pendiam dan penurut. Ia juga terkenal cukup berprestasi di sekolah dan cukup berbakat dalam seni.
Jess pernah membuat orang tuanya bangga dengan mengikuti kejuaraan menggambar dan mewarnai tingkat SD. Ia berhasil mempersembahkan piala kejuaraan untuk kedua orang tuanya.
Pertama Kali Mengenal Game Online
Di bangku SD ini juga Jess akhirnya berkenalan dengan game online yang berawal dari iseng-iseng ke warnet karena ajakan teman-temannya. Game favoritnya waktu itu adalah Ragnarok Online dan Counter Strike.
Kebiasaan Jess No Limit bermain game di warnet ini lama-kelamaan semakin membuatnya kecanduan. Awalnya ia hanya bermain sebentar saja. Namun ketika ia sudah menginjak bangku SMP, Jess bisa menghabiskan waktu hingga 10 jam di warnet untuk bermain game online.
Sebetulnya sejak SMP, kepiawaian Jess dalam bermain game online sudah terlihat. Apalagi pada waktu itu, ia bahkan sempat direkrut oleh tim game online yang mengajaknya bergabung.
Namun, keinginan Jess untuk join dengan tim game online tersebut ditolak mentah-mentah oleh kedua orang tuanya. Apalagi waktu itu usianya yang masih sangat muda dan harus menyelesaikan pendidikan SMP.
Berbisnis Sejak Usia Dini
Jess terlahir dalam keluarga dengan perekonomian menengah. Sebagai anak laki-laki dan yang tertua, ia juga terdidik untuk serba mandiri.
Oleh karena itu, sejak SD, Jess sudah terbiasa mencari uang sendiri dengan berjualan apa saja kepada teman-teman sekolahnya. Hal tersebut tetap ia lakukan hingga menginjak bangku SMA.
Namun, ketika sudah menginjak bangku SMA, ia tidak terlalu fokus berjualan karena kecanduan bermain game.
Jadi, meskipun kedua orang tua Jess tidak mengijinkannya untuk menjadi gamer profesional, kegemarannya bermain game tidaklah berhenti. Malahan semakin menjadi.
Meskipun setiap harinya Jess bermain game, namun nilai pelajarannya tidaklah buruk. Ia berhasil lulus SMA 3 tahun setelahnya dan mendaftarkan diri di Universitas Bina Nusantara.
Mulai Menata Masa Depan
Ketika memasuki bangku kuliah, Jess berusaha mengalihkan kecanduannya bermain game online dengan berbisnis.
Pada saat itu, ia mulai berpikir kalau terus-terusan bermain game, maka masa depannya tidak akan berubah. Maka dari itu, ia memutuskan untuk berhenti bermain game dan mulai menata masa depannya dengan berbisnis online.
Kebetulan pada saat itu, ia mendapatkan teman yang bersedia menjadikannya sebagai salah satu reseller online. Jess pun akhirnya berjualan online dan daftar jadi reseller.
Jatuh Bangun Dalam Bisnis
Tidak lama setelahnya, Jess kembali tergoda untuk menekuni bisnis lain setelah ia melihat salah satu teman kampusnya berjualan voucher aplikasi.
Setelah mencari tahu dan menghitung-hitung, ternyata keuntungan yang didapat dari berjualan voucher aplikasi sangatlah tinggi dan jauh dibandingkan dengan hanya menjadi reselle r online.
Dengan seluruh modal yang ia dapat dari berjualan online, Jess lalu banting setir berbisnis voucher aplikasi.
Awalnya bisnis voucher aplikasi tidak berjalan lancar, namun Jess tidak patah semangat dan terus berusaha menggunakan sosial media sebagai alat promosi.
Benar saja, perlahan tapi pasti, usahanya ini semakin lama semakin menanjak hingga akhirnya ia mampu meraup uang jutaan setiap harinya. Jess bahkan bisa mengumpulkan ratusan juta rupiah hanya dalam beberapa bulan dari bisnis voucher ini.
Karena kesibukannya berbisnis voucher aplikasi, kuliah Jess menjadi terbengkalai. Sialnya lagi, selang tidak berapa lama bisnis voucher aplikasi tersebut akhirnya gulung tikar, karena perusahaannya tidak lagi memproduksi.
Menjalankan Bisnis Pemutih Gigi Hingga MLM
Jess lalu banting setir mencari bisnis lain dan tertarik pada bisnis produk pemutih gigi. Namun sialnya ia justru tertipu dengan bisnis ini karena produk tersebut sama sekali tidak efektif untuk memutihkan gigi.
Pada saat itu, Jess mulai merasa putus asa karena di satu sisi ia sudah mengorbankan kuliahnya. Dan pada saat yang bersamaan, bisnis yang ia jalani juga mengalami kegagalan terus menerus.
Tidak ingin larut berlama-lama menyesali kegagalan, Jess mulai bangkit dan mempelajari buku-buku bisnis. Ia juga aktif mendatangi beberapa seminar mengenai bisnis. Hingga pada suatu hari, seorang kenalan Jess menawarinya ikut bergabung dalam bisnis MLM.
Awalnya Jess sempat ragu, namun temannya berhasil meyakinkan dirinya bahwa bisnis MLM tersebut sangat adil. Jess akhirnya bergaubung dan serius menekuni bisnis barunya ini.
Terpuruk Hingga Hutang Menumpuk
Tidak butuh lama bagi seorang Jess No Limit untuk membuktikan bahwa dirinya memang piawai dalam berbisnis. Dalam bisnis MLM ini, ia meraih posisi yang cukup tinggi dalam selang waktu yang tidak berapa lama.
Pundi-pundi uang pun mulai mengalir ke kantongnya hingga ia meraih pemasukan yang cukup besar pada waktu itu.
Memiliki banyak uang pada usianya yang masih sangat muda sempat membuat Jess terlena. Ia pun menjadi malas dan suka menghambur-hampurkan uang karena merasa terlalu gampang mendapatkan uang tersebut.
Jess mulai berperilaku boros dan membeli banyak barang yang tidak ia perlukan. Hingga pada suatu titik, ternyata penghasilannya sudah tidak mampu lagi menutupi pengeluarannya. Beberapa barang ia beli bahkan harus disita karena dirinya sudah tidak mampu membayar cicilannya.
Pada saat itu, perusahan MLM tempatnya bekerja sedang meliburkan seluruh karyawannya karena terkait ijin. Dengan demikian Jess tidak memiliki pemasukan sama sekali.
Berkenalan dengan Mobile Legends
Jess lalu mengalihkan kegundahan hatinya dengan kembali bermain game online. Pada saat itu, ponsel smartphone sudah mulai berkembang dan berbagai game online juga mulai bermunculan. Salah satunya adalah game Mobile Legends.
Jess lalu iseng-iseng mencoba menginstall dan bermain Mobile Legends. Ternyata Jess merasa sangat cocok bermain game MOBA tersebut dan hari-hari berikutnya ia habiskan hanya untuk bermain game Mobile Legends.
Siapa sangka perkenalan Jess dengan game Mobile Legends ternyata merubah kehidupannya 180 derajat di kemudian hari.
Meraih Top Tier di Mobile Legends
Sebagai anak sejak kecil sering menghabiskan waktu di warnet, tidak butuh lama bagi Jess No Limit untuk bersinar ketika bermain game Mobile Legends.
Kepiawannya dalam bermain game Mobile Legends perlahan mulai membuat nama Jess semakin bersinar. Apalagi ketika ia berhasil mencapai berbagai peringkat tinggi dalam game tersebut.
Maklumlah, game Mobile Legends pun menjadi salah satu game MOBA yang sangat difavoritkan oleh masyarakat, sehingga membuat nama Jess No Limit semakin bersinar.
Setelah beberapa lama bermain Mobile Legends, Jess lalu mulai berpikir untuk mendapatkan uang dari sana karena animo masyarakat yang sangat tinggi akan game tersebut.
Jess lalu menawarkan jasa joki Mobile Legends dan berkat namanya yang berada di tier puncak game tersebut, ia dapat dengan mudah mendapatkan pelanggan. Lambat laun, bisnis joki ini mulai berkembang dan Jess bisa mendapatkan uang jutaan rupiah setiap minggunya.
Awal Menjadi Youtuber
Suatu hari, ia melihat seorang teman yang menjadi Youtuber gaming dan mengunduh permainan game ke situs Youtube.
Jess lalu membuat iseng-iseng membuat kanal Youtube yang ia beri nama Jess No Limit dan mulai mengunduh video.
Video pertama Jess ia buat pada tahun 2017 yang berisikan mengenai tutorial dan tips bermain game Mobile Legends. Sejak saat itu, Jess tetap konsisten membuat video di Youtube meskipun jumlah penonton maupun subscriber di kanalnya tidaklah banyak.
Menjadi Atlet Esport
Berkat skill permainan game Mobile Legendsnya yang semakin menanjak, Jess No Limit lalu mendapat tawaran menjadi pemain profesional esport tersebut. Ia lalu menandatangai kontrak dan resmi bergabung membela tim EVOS Esport.
Bersama EVOS Esport, Jess dan teman-teman satu timnya mengikuti berbagai turnamen besar, diantaranya Mobile Legends Professional League (MPL) season 2 dan 3.
Pada MPL season 2 ini, Jess bersama EVOS Esport bahkan berhasil masuk final dan menyisihkan banyak tim-tim besar, meskipun hanya mampu meraih posisi runner up setelah dikalahkan oleh tim RRQ.
Bergabungnya Jess No Limit ke tim besar ini membuat namanya kian melambung, terutama di kalangan para gamer.
Perlahan namun pasti, jumlah subscriber dan penonton di kanal Youtubenya juga melonjak dengan sangat drastis.
Pensiun dari Evos dan Fokus Menjadi Youtuber
Pada tanggal 23 Oktober 2019, setelah menghabiskan waktu lebih kurang 1,5 tahun membela tim EVOS Esport, Jess No Limit memutuskan untuk pensiun sebagai professional player.
Jess lalu memutuskan untuk fokus membesarkan kanal Youtube gamingnya dan konsisten membuat video-video game.
Dan benar saja, kanal Youtube Jess No Limit semakin hari semakin berkembang dengan sangat pesatnya dan menjadi referensi pertama bagi siapa saja yang ingin belajar bermain Mobile Legends.
Kiprah Jess No Limit di dunia digital semakin menanjak tatkala ia dinobatkan sebagai Digital Persona of the Year 2018 oleh Net TV.
Jess juga pernah membagikan motivasi suksesnya bersama para tokoh ternama seperti Merry Riana, Deddy Corbuzier, bahkan pernah diundang oleh Presiden Jokowi ke istana negara.
Pada tahun 2019, Jess No Limit terpilih menjadi duta Presiden Esport atau Piala Presiden Esport.
Jess No Limit Saat Ini
Saat ini kanal Youtube Jess No Limit telah memiliki 19,9 juta subscriber dari seluruh dunia dan menempati peringkat 3 kanal Youtube dengan subscriber terbanyak di Indonesia.
Selain memuat konten Mobile Legends, Jess juga membuat konten video permainan aneka game online lain, prank, motivasi, dan berbagai konten lain.
Dalam setiap bulannya, Jess No Limit diperkirakan meraih penghasilan antara 1,3 – 5 Miliar rupiah hanya dari kanal Youtubenya saja.
Selain dari kanal Youtubenya, Jess juga diketahui masih aktif menjadi streamer dan menjalani kontrak dengan beberapa brand ternama. Diantaranya adalah Ruang Guru dan Tokopedia.
Kini meskipun Jess telah menjadi anak muda dengan kesukesan yang luar biasa. Beberapa barang impiannya seperti mobil mewah hingga jam tangan mewah sudah berhasil ia dapatkan.
Di sisi lain, ia juga telah belajar dari masa lalunya untuk lebih bijak dalam menggunakan uang. Kini ia juga lebih aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan membantu sesama yang membutuhkan.
Baca: Kisah Motivasi Merry Riana: Mimpi Sejuta Dollar yang Menjadi Kenyataan
Keberhasilan seorang Jess No Limit berada pada puncak kesuksesannya meskipun masih berusia sangat muda tidak lepas dari kegigihannya yang selalu bangkit dari berbagai kegagalan hidup. Biodata Jess No Limit adalah inspirasi banyak anak muda di Indonesia bahwa siapapun bisa sukses tanpa memandang usia dan latar belakang pendidikan. [BH/CS]