Cara Budidaya Axolotl; Hewan Unik dan Lucu yang Bikin Kita Auto Tajir

Sharing is caring!

Budidaya Axolotl ~ Apa itu axolotl? Betulkah usaha budidaya axolotl mampu menjanjikan keuntungan yang luar biasa untuk saat ini?

BisnisHandal.com, Axolotl (Ambystoma mexicanum) adalah sejenis salamander asli dari Meksiko yang sangat unik. Tidak seperti hewan salamander lainnya yang hidup di darat setelah dewasa, Axolotl akan tetap hidup di air seumur hidup mereka.

Hal ini karena metamorfosisnya yang tidak sempurna. Sehingga ia akan tetap dalam bentuk larva bahkan setelah menjadi dewasa.

Dengan ukuran tubuhnya yang kecil dan bentuknya yang sangat imut, saat ini Axolotl banyak diminati oleh para pecinta ikan hias.

Sebagai hewan air tawar penghuni akuarium, harga axolotl cukup tinggi jika dibandingkan dengan hewan akutik lainnya.

Seekor anakan axolotl bisa dihargai sekitar Rp 200.000 per ekornya. Sedangkan harga axolotl dewasa bisa mencapai Rp 3 jutaan.

Jadi untuk saat ini, budidaya axolotl bisa menjadi pilihan yang cukup cemerlang sebagai ide bisnis rumahan, terutama bagi anda yang hobi memelihara ikan hias.

Cara Budidaya Axolotl

Untuk budidaya axolotl sendiri memang membutuhkan perlakuan khusus karena habitat asli hewan ini memang bukan di Indonesia.

Tetapi jika anda sudah paham mengenai teknik budidayanya, sebetulnya tidaklah sulit untuk menjadikan axolotl ini menjadi ide bisnis kreatif yang jarang ada tetapi sangat menjanjikan.

Berikut ini adalah beberapa cara dan trik untuk budidaya axolotl yang benar.

1. Menciptakan Kondisi Lingkungan yang Tepat

Habitat asli axolotl adalah di danau-danau tropis yang ada di Meksiko.

Meskipun iklim di Indonesia juga sama-sama tropis, namun kondisi akuarium tentu tidak akan sama dengan kondisi alami hewan imut ini.

Maka dari itu, sangat penting bagi kita untuk menciptakan lingkungan yang semirip mungkin dengan habitat aslinya.

Suhu ideal bagi axolotl adalah di kisaran 16 – 21 derajat Celcius. Axolotl yang hidup di perairan yang melebihi 23 derajat Celcius akan mengalami stress panas dan bisa berakibat pada kematian.

Maka dari itu, sangat penting jika ingin memelihara axolotl untuk menjaga suhu tangki agar tetap normal. Jika kondisi daerah anda memiliki suhu yang rata-rata tinggi, usahakan untuk membeli alat pendingin tangki.

2. Membuat Axolotl Senyaman Mungkin dengan Debit Air yang Tepat

Untuk satu ekor axolotl, anda membutuhkan sebuah akuarium atau kolam yang cukup besar dengan debit air sekitar 56 hingga 75 liter air.

Selain pengatur suhu, anda bisa menambahkan beberapa tanaman air dan kerikil pada dasar tangki untuk membuat axolotl lebih nyaman dengan suhu yang lebih rendah.

Usahakan untuk tidak memelihara axolotl pada tangki atau kolam yang airnya kurang dari 50 liter karena akan membuat pasokan oksigennya menjadi lebih sedikit. Selain itu, air juga menjadi cepat keruh dan mudah panas.

3. Memberikan Makanan yang Tepat

Makanan alami axolotl di alam liar adalah siput, cacing, krustasea, dan ikan-ikan kecil.

Untuk axolotl peliharaan, anda tidak harus memberi makanan persis seperti lingkungan aslinya. Karena axolotl masih bisa mentorerir beberapa makanan instan seperti pelet dan cacing beku.

Anda juga bisa memberi axolotl makanan berupa potongan kecil daging, udang air asin, dan hati.

Perhatikan juga kondisi kebersihan akuarium setelah anda memberinya pakan. Terutama beberapa makanan segar yang tidak habis akan cepat memicu tumbuhnya bakteri dalam air.

Kandungan limbah berlebih dalam tangki akan membuat axolotl gampang sakit atau bahkan mengancam nyawanya.

4. Jangan Mencampur Axolotl

Axolotl adalah hewan air yang sangat soliter. Ia jarang berkumpul dengan sesama spesiesnya kecuali ketika mencari pasangan untuk kawin.

Selain soliter, axolotl juga terkenal cukup kanibal. Mereka bisa saja saling memangsa satu sama lain untuk mempertahankan wilayah teritori mereka.

Kendati demikian, ketika musim kawin, anda bisa mencapurkan sepasang axolotl dewasa ke dalam tank yang sama untuk membuat mereka bereproduksi.

5. Jangan Takut Apabila Ada Organ yang Putus atau Hilang

Jika anda mendapati salah satu organ tubuh axolotl kesayangan anda hilang atau putus karena berkelahi dengan hewan lain, jangan dulu buru-buru panik.

Nyatanya axolotl ini memiliki keistimewaan yang sangat luar biasa. Yaitu bisa menumbuhkan sendiri organ atau bagian tubuh yang hilang dengan sempurna tanpa cacat.

Jadi, ketika anda mendapati ekor atau kaki axolotl anda hilang, maka tinggal pindahkan saja mereka ke akuarium atau tangki air lain.

Asalkan suhu tetap terjaga dan pakan mereka terpenuhi, maka mereka tidak akan mati. Melainkan akan meregenerasi organ tubuh yang hilang tersebut.

Untuk lebih jelasnya mengenai axolotl, silahkan melihat video berikut ini.

Baca: 8 Ikan Hias Cantik Tapi Murah dan Laku di Pasaran, Cocok untuk Usaha

Saat ini, ada banyak sekali persaingan dalam usaha. Dengan memilih budidaya axolotl, berarti anda bisa mencari celah usaha yang jarang dilakoni oleh para kompetitor.

Apalagi dengan harga jual yang tinggi dan permintaan pasar yang juga sangat tinggi, usaha budidaya axolotl akan sangat menjanjikan untuk saat sekarang ini. [BH/CS]