7 Cara Interview Kerja yang Baik Agar Mudah Diterima Kerja Bagi Pemula

Sharing is caring!

Cara Interview yang Baik Agar Diterima ~ Bagaimana trik dan kiat interview kerja yang baik agar bisa meyakinkan kita untuk cepat diterima kerja? Berikut rahasianya!

BisnisHandal.com, Mendapatkan kesempatan panggilan untuk interview atau wawancara kerja adalah kesempatan yang sangat baik bagi para pencari kerja. Jika sudah mendapatkan panggilan untuk interview kerja, berarti tinggal selangkah lagi anda sudah akan diterima bekerja.

Interview atau wawancara kerja adalah penentu yang sangat penting apakah seorang kandidat akan diterima bekerja atau tidak. Oleh karena itu, tidak heran jika para pencari kerja akan mempersiapkan diri semaksimal mungkin untuk momen yang sangat penting tersebut.

Sebetulnya ada beberapa tips dan trik yang bisa anda terapkan untuk membuat tingkat keberhasilan anda dalam interview kerja menjadi lebih tinggi.

Baca: Cara Melamar Pekerjaan Lewat Email yang Benar Agar Cepat di Interview

7 Cara Interview Kerja yang Baik Agar Berhasil Diterima Kerja

Berikut ini adalah beberapa tips dan trik bagaimana cara menghadapi interview yang baik agar peluang untuk diterima bekerja lebih besar.

1. Mempersiapkan Penampilan yang Rapi dan Sopan

Cara interview kerja yang baik agar mudah diterima yang pertama adalah mempersiapkan penampilan dengan rapi dan sopan. Hal ini sangat penting karena yang pertama kali dilihat oleh orang yang melakukan interview adalah penampilan si kandidat.

cara menjawab interview kelebihan dan kekurangan

Dalam sesi wawancara kerja, lima menit pertama terhitung dari kandidat memasuki ruangan adalah saat krusial yang akan menentukan kandidat tersebut diterima bekerja atau tidak.

Oleh karena itu, berpenampilanlah secara pantas, rapi, dan sopan sebelum memulai wawancara kerja untuk memberikan kesan pertama yang terbaik.

2. Melakukan Riset Terhadap Perusahaan

Akan sangat akward apabila anda melamar kerja ke suatu perusahaan tetapi anda tidak mengetahui perusahaan tersebut bergerak dalam bidang apa atau industri apa yang mereka jalankan.

Apalagi jika misalnya ada pertanyaan dalam wawancara kerja yang menanyakan mengapa sampai anda melamar pekerjaan di perusahaan tersebut dan anda tidak tahu harus menjawab apa.

Maka dari itu, jangan sampai persiapan interview kerja anda yang sudah terencana dengan baik harus berantakan hanya karena anda tidak mengetahui mengenai perusahaan yang anda datangi.

Usahakanlah untuk melakukan riset terlebih dahulu mengenai perusahaan pemberi kerja tersebut. Apalagi dengan adanya smartphone, tentu saat ini akan sangat mudah untuk mencari data dan informasi dasar mengenai sebuah perusahaan.

3. Pelajari Bocoran Pertanyaan Interview

Ibarat sedang berangkat ke medan perang, kita tentunya harus membawa amunisi yang lengkap agar tidak kalah dalam peperangan. Hal tersebut juga sama halnya dengan interview pekerjaan.

Sebelum interview pekerjaan, alangkah baiknya anda mempelajari dulu seperti apa bocoran pertanyaan yang mungkin ditanyakan oleh pihak perusahaan kepada anda.

Apalagi jika anda adalah seorang fresh graduate yang belum pernah menghadapi sesi interview sama sekali. Maka lebih baik anda mengetahui bocoran pertanyaan interview kerja fresh graduate yang banyak bertebaran di internet.

Dengan demikian, anda bisa mengantisipasi dengan mempersiapkan jawaban apabila muncul pertanyaan yang serupa.

Jawaban yang lancar dan lugas ketika menghadapi sesi interview akan menambah nilai plus bagi anda.

4. Latihan di Depan Cermin

Sikap dan cara anda menghadapi pertanyaan dari pewawancara akan sangat mempengaruhi penilaian mereka untuk merekrut anda atau tidak. Biasanya pelamar yang ragu-ragu dalam menjawab pertanyaan atau sering melakukan gerakan tidak perlu karena gugup akan menjadi catatan.

Untuk menghindari kegugupan dan tidak percaya diri dalam menjawab pertanyaan, anda bisa latihan wawancara terlebih dahulu di depan cermin.

Mintalah salah satu anggota keluarga atau teman anda untuk membantu anda dalam berlatih simulasi interview di depan cermin. Dengan demikian, anda bisa langsung melihat bagaimana gestur tubuh anda dalam menjawab setiap pertanyaan.

Dengan menerapkan cara interview yang baik agar diterima satu ini, anda bisa memperbaiki yang perlu perbaikan. Selain itu juga sangat efektif mengurangi rasa gugup untuk interview. Jadi anda bisa menghadapi interview kerja sesungguhnya dengan lebih percaya diri.

5. Berjabat Tangan dengan Mantap

Cara interview yang baik agar diterima berikutnya adalah berjabat tangan dengan orang yang melakukan interview dengan pegangan yang mantap.

Beberapa HRD perusahaan ternama membocorkan bahwa 50% penilaian mereka terhadap calon pelamar adalah dari cara mereka berjabat tangan.

Jadi jangan heran kalau jika ada pelamar yang berjabat tangan dengan lesu atau tidak bertenaga akan mendapatkan catatan yang buruk. Atau bahkan mereka bisa ditolak untuk bekerja karena dianggap sebagai pribadi yang peragu dan kurang bersemangat dalam bekerja.

Sebaliknya, berjabat tangan dengan genggaman yang mantap sambil tersenyum akan membuat anda mendapatkan kredit yang lebih tinggi bahkan sebelum melakukan tanya jawab.

6. Perhatikan Kontak Mata Ketika Interview

Cara berikutnya dari interview pekerjaan yang baik agar bisa diterima adalah menjaga kontak mata dengan orang yang melakukan interview.

cara menjawab pertanyaan interview

Perlu anda ingat, sebaik apapun jawaban anda atas interview, tetapi jika anda tidak menjaga kontak mata, maka anda akan mendapatkan penilaian yang kurang baik.

Misalnya anda terlalu sering menunduk, maka akan dianggap tidak percaya diri atau tidak tegas. Jika terlalu sering memandang ke arah lain maka anda bisa dianggap sebagai orang yang angkuh atau keras kepala.

Jadi, ketika sedang melakukan tanya jawab dalam interview, tataplah mata orang yang melakukan wawancara dengan anda. Jika orang yang melakukan wawancara tersebut lebih dari satu, maka anda juga perlu menatap mata mereka secara bergantian.

Jangan lupa juga untuk sesekali tersenyum namun tetap perlu menjaga ketegasan dan penuh percaya diri.

7. Jangan Pernah Menjelekkan Perusahaan Sebelumnya

Jika anda bukan fresh graduate alias sudah pernah bekerja atau mangang bekerja, maka biasanya pihak pewawancara suka membuat pertanyaan jebakan. Misalnya anda akan digiring untuk bercerita mengapa keluar dari pekerjaan anda atau apa kekurangan perusahaan anda sebelumnya.

Usahakan untuk tidak terjebak, apalagi sampai menjelekkan perusahaan tempat anda bekerja sebelumnya. Karena ketika anda menjelekkan perusahaan tempat anda bekerja sebelumnya, anda malah akan membuat impresi buruk tentang diri anda sendiri.

Mereka akan beranggapan bahwa orang yang dengan mudahnya bicara buruk tentang perusahaan yang lama pasti akan bicara buruk tentang perusahaan yang baru nantinya. Lagipula, seburuk-buruknya perlakuan perusahaan yang lama pada anda, minimal anda telah mendapatkan rezeki ketika bekerja di sana.

Baca: Sebelum Melamar Kerja, Kenali Dulu Perbedaan CV dan Resume Berikut

Kesimpulan

Menghadapi sebuah sesi interview pekerjaan sebetulnya susah susah gampang. Tidak ada aturan baku mengenai bagaimana harus bersikap dan berbicara ketika sedang interview kerja. Lagipula masing-masing perusahaan memiliki aturan mereka sendiri dalam perekrutan karyawan.

Akan tetapi beberapa cara interview yang baik di atas adalah saran dari beberapa HRD yang sudah berpengalaman dalam menjalankan banyak interview. Tips dan trik tadi juga sangat baik dalam membantu anda dalam memberikan impresi yang baik sebagai calon karyawan. [BH/CS]

Tinggalkan komentar