10 Jenis Tanaman Pertanian yang Paling Menguntungkan untuk Pemula

Sharing is caring!

Tanaman Pertanian yang Paling Menguntungkan ~ Tanaman pertanian apa sajakah yang paling menjanjikan masa depan dan memiliki harga jual yang mahal? Berikut jawabannya!

BisnisHandal.com, Apa yang akan anda lakukan jika memiliki lahan yang subur dan luas di desa atau pinggir kota? Mungkin banyak yang berpikiran untuk bertani.

Namun demikian, untuk memulai usaha pertanian kita harus selektif memilih tanaman pertanian yang cocok. Minimal tanaman yang kita tanam ini akan memiliki harga jual yang stabil. Karena jika harga jualnya gampang anjlok, maka potensi kerugian akan sangat besar.

Selain itu, jika memungkinkan, anda bisa memilih tanaman pertanian yang paling menguntungkan dengan tingkat persaingan usaha yang tidak terlalu tinggi.

Baca: 8 Bisnis Budidaya Unik Sebagai Ide Usaha yang Menguntungkan di Desa

10 Tanaman Pertanian yang Paling Menguntungkan dan Menjanjikan

Berikut ini adalah beberapa tanaman pertanian yang paling menguntungkan karena memiliki nilai jual tinggi dan tidak mudah anjlok, sehingga cocok untuk pemula.

1. Tomat

Tomat adalah sayuran yang populer di berbagai belahan dunia. Hampir semua orang mengenal dan pernah mengkonsumsi tomat.

Sebagai salah satu tanaman pertanian yang paling menguntungkan, kebutuhan pasar akan tomat relatif stabil dengan harga yang stabil pula.

Tidak hanya itu, masa panen tomat juga cukup singkat, yang hanya berkisar antara 60 hingga 70 hari sejak pindah tanam.

Untuk penanaman tomat, anda bisa melakukannya di atas lahan tanah humus, polybag, ataupun hidroponik.

2. Sayur Selada

Sayuran selada adalah salah satu sayuran yang kastanya lebih tinggi daripada sayuran hijau lain seperti sawi atau bayam. Hal ini karena harga jual sayur selada yang lebih mahal daripada beberapa jenis sayuran hijau tersebut.

tanaman buah paling menguntungkan

Beberapa petani malah bisa menjual sayur selada dengan jauh lebih mahal dengan konsep pemeliharan yang serba organik atau tidak menggunakan pestisida. Jadi mereka cukup memanfaatkan rumah kaca.

Untuk media tanamnya sendiri, sayuran yang cepat panen satu ini akan cocok dibudidayakan di atas tanah subur maupun hidroponik.

Dengan harga jual yang tinggi dan masa panen yang cepat, maka sayuran selada bisa menjadi tanaman pertanian yang paling menguntungkan saat ini.

3. Cabai

Tanaman cabai adalah salah satu komoditi tanaman pertanian yang tidak hanya paling laris dan menguntungkan, tetapi juga permintaan pasarnya yang luar biasa tinggi.

Baik cabai merah besar hingga cabai rawit akan selalu menjadi salah satu produk pertanian yang tidak perah lesu dan harga jualnya yang mahal.

Cabai juga merupakan tanaman yang tidak mengenal musim dan bisa tumbuh dengan baik asalkan mendapatkan sinar matahari dan pengairan yang cukup. Hanya saja anda perlu memperhatikan penyakit yang bisa menyebabkan gagal panen dengan beberapa antisipasi, seperti penyemprotan pestisida.

4. Bawang Merah dan Bawang Putih

Bukan orang Indonesia namanya kalau memasak tidak menggunakan bawang merah dan bawang putih. Kebutuhan bawang merah dan bawang putih di Indonesia sebagai bumbu masakan sehari-hari memang sudah tidak terpisahkan lagi.

Oleh karena itu, tidak heran jika permintaan bawang merah dan bawang putih di pasaran akan tetap tinggi dengan harga jual dari petani yang lumayan stabil.

Untuk budidaya bawang merah dan bawang putih sebetulnya tidaklah sulit, apalagi jika anda sudah mengerti cara pemupukan, penyiraman, dan penyemprotan pestisida untuk tanaman bawang.

Sebagai salah satu peluang usaha pertanian yang sangat menguntungkan, anda bisa menjalankan pertanian bawang merah dan bawang putih dengan memanfaatkan lahan dengan sebaik-baiknya.

5. Sayur Pakcoy

Sayur pakcoy adalah salah satu sayuran hijau yang lazim kita jumpai dalam berbagai masakan. Sayuran ini biasanya memiliki harga jual yang lebih tinggi daripada sayur sawi biasa.

Tanaman cepat panen dan mahal

Untuk lahan pertanian sayur pakcoy, anda bisa memanfaatkan lahan tanah biasa, bertani dalam rumah kaca dengan konsep organik, atau hidroponik. Masing-masing konsep pertanian tersebut memiliki keunggulan dan kekurangannya tersendiri yang akan mempengaruhi harga jualnya.

Sayur pakcoy sendiri relatif mudah dalam pemasaran. Mulai dari pasar tradisional, modern market, hingga pemasaran langsung ke berbagai resto.

6. Kentang

Kentang merupakan salah satu tanaman pertanian terpopuler di dunia dan bisa kita jumpai hampir di setiap belahan bumi dengan berbagai teknik pengolahannya.

Sebagai salah satu tanaman pertanian yang paling menguntungkan, kentang memiliki harga jual yang cukup stabil dan nyaris tidak pernah anjlok.

Selain itu, pertanian kentang juga relatif mudah, asalkan ketersediaan lahan dan cuaca memadai. Sehingga pertanian kentang bisa menjadi salah satu usaha yang menguntungkan di desa dengan sistem tanam yang baik.

7. Kakao

Kakao adalah tanaman penghasil cokelat yang merupakan salah satu makanan yang sangat popluer di seluruh dunia.

Salah satu tanaman pertanian yang paling menguntungkan ini tumbuh subur pada iklim tropis dan dapat berbuah sepanjang tahun tanpa mengenal musim. Jadi dengan pemeliharaan yang baik, anda bisa memanen biji kakao sepanjang waktu.

Dengan harganya yang cukup mahal dan stabil, anda tidak perlu khawatir mengenai pemasaran biji kakao. Akan ada banyak pengepul yang siap membeli biji kakao hasil panen sebelum diolah menjadi cokelat.

8. Terong

Tanaman pertanian yang paling menguntungkan selanjutnya yang cocok untuk budidaya di desa adalah terong.

Selain memiliki nilai gizi yang tinggi, terong juga lazim dibuat berbagai kreasi masakan yang lezat. Bahkan terong saat ini juga mulai diolah menjadi aneka camilan yang modern, seperti keripik dan sebagainya.

Peluang Usaha Pertanian yang Menguntungkan

Terong juga merupakan tanaman yang mudah tumbuh dan tidak memerlukan banyak perawatan. Para petani bisa menanam terong dalam media apa saja, seperti lahan tanah humus hingga polybag.

Masa panen terong adalah 70 hingga 80 hari sejak penanaman bibit. Dalam satu kali musim tanam, tanaman terong bisa menghasilkan 13 hingga 15 kali panen.

9. Jamur Tiram

Saat ini jamur tiram bisa menjadi tanaman pertanian yang paling menguntungkan dengan permintaan pasarnya yang terus menerus meningkat.

Jamur tiram bisa diolah menjadi aneka masakan dan juga makanan ringan yang bernilai ekonomis.

Untuk budidaya jamur tiram sendiri tidaklah sulit dan bahkan tidak membutuhkan lahan yang luas.

Media tanam jamur tiram adalah serbuk kayu dengan campuran pupuk, dedak, hingga kayu. Para petani menyebut media tanam ini dengan istilah baglog.

Baglog ini kemudian diisi dengan bibit jamur tiram dan diletakkan dalam suatu ruangan sejuk yang mendukung pertumbuhan jamur tiram. Untuk memaksimalkan luas ruangan, baglog bisa disusun secara bertingkat dalam rak.

Dengan demikian, petani akan mendapatkan hasil panen yang melimpah meskipun ruangannya tidak luas.

10. Vanili

Tanaman vanili adalah tumbuhan yang menghasilkan aroma khas yang biasanya banyak dipergunakan untuk keperluan makanan atau memberi aroma pada produk non pangan lain.

Banyak yang menyebut vanili dengan istilah “emas hijau” karena harga jualnya yang sangat fantastis. Harga vanili bisa mencapai jutaan rupiah per kilogram pada saat normal dan bisa melonjak hingga puluhan kali lipat ketika produksi sedang menurun.

Harga yang sangat mahal ini karena proses penanaman yang sulit dan butuh perawatan yang ekstra. Meskipun demikian, vanili tumbuh dengan baik pada iklim tropis dan sub tropis, sehingga cocok untuk budidaya di Indonesia.

Baca: 10 Usaha di Desa untuk Pemula yang Paling Menjanjikan Saat Ini

Beberapa tanaman pertanian tadi tidak hanya bisa menjanjikan masa depan anda sebagai petani, tetapi juga memiliki harga jual yang relatif tinggi dan stabil. [BH/CS]

Tinggalkan komentar